KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus mengembangkan digital banking. Salah satunya melalui aplikasi mobile banking Livin’ yang sudah mulai diinvestasikan sejak akhir tahun 2019. “Tahun ini (anggaran) yang kami gunakan tidak lagi utuh seperti total spending yang kami rencanakan. Sebagai gambaran di 2021 Bank Mandiri mengalokasikan budget untuk capex IT kurang lebih Rp 2 triliun, belum termasuk budget untuk operating expenditure-nya,” ujar Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri, Sigit Prastowo dalam public exposure virtual, Rabu (8/9). Sigit juga bilang, sehingga kalau ditotal, kurang lebih antara Rp 3,5 triliun sampai Rp 4 triliun yang belanjakan untuk IT Bank Mandiri. Khusus untuk Livin’, Bank Mandiri menggunakan dana kurang lebih Rp 500 miliar.
Bank Mandiri alokasikan sekitar Rp 500 miliar untuk kembangkan aplikasi Livin'
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus mengembangkan digital banking. Salah satunya melalui aplikasi mobile banking Livin’ yang sudah mulai diinvestasikan sejak akhir tahun 2019. “Tahun ini (anggaran) yang kami gunakan tidak lagi utuh seperti total spending yang kami rencanakan. Sebagai gambaran di 2021 Bank Mandiri mengalokasikan budget untuk capex IT kurang lebih Rp 2 triliun, belum termasuk budget untuk operating expenditure-nya,” ujar Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri, Sigit Prastowo dalam public exposure virtual, Rabu (8/9). Sigit juga bilang, sehingga kalau ditotal, kurang lebih antara Rp 3,5 triliun sampai Rp 4 triliun yang belanjakan untuk IT Bank Mandiri. Khusus untuk Livin’, Bank Mandiri menggunakan dana kurang lebih Rp 500 miliar.