Bank Mandiri asuransikan pegawai outsource



JAKARTA. Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengasuransikan 19 ribu karyawan outsourcingnya. Sebagai penyedia jasa asuransi adalah PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia. Kerja sama ini dilakukan antara InHealth dengan 18 perusahaan penyedia tenaga kerja yang menyalurkan tenaga outsource kepada Mandiri.

Direktur Kepatuhan Bank Mandiri Ogi Prastomiyono menyatakan pertumbuhan perusahaan tidak terlepas dari kinerja para tenaga out source. Karena itu pemberian asuransi kesehatan ini dapat mendorong para karyawan semakin giat bekerja dan membawa Bank Mandiri mampu bersaing di level regional dan internasional.

"Saya berharap dengan ada penandatanganan ini menjadi contoh bagi BUMN lain kalau perusahaan yang menggunakan outsource juga harus peduli terhadap kesehatan(pegawai outsource) secara lebih baik," kata Ogi dalam acara penandatanganan perjanjian kerja sama InHealth dengan Perusahaan Penyedia Tenaga Kerja di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat(14/1).


Bank Mandiri membedakan coverage asuransi untuk karyawan out source yang sudah bekerja lebih dari 1tahun dan mendapatkan penilaian baik dari perusahaan penyalur tenaga kerja. Mereka yang sudah bekerja lebih dari 1tahun berhak atas jaminan kesehatan untuk istri dan 1 anak. Sementara yang masa kerjanya di bawah 1 tahun hanya mendapat jaminan kesehatan untuk pegawai.

Pada 1 November 2010, Bank Mandiri membentuk koperasi yang mengelola kesehatan pensiunan karyawan Bank Mandiri. Hingga 2010, 225 ribu karyawan juga sudah mendapatkan jaminan kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: