Bank Mandiri dan BCA masing-masing akan terbitkan obligasi konversi Rp 1 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua bank besar di Indonesia yaitu PT Bank Madiri Tbk dan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sudah memutuskan untuk menerbitkan obligasi konversi masing-masing sebesar Rp 1 triliun.

Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama Bank Mandiri bilang terkait dengan recovery plan atau rencana aksi, bank akan menerbitkan obligasi konversi sebesar Rp 1 triliun.

"Kami akan melakukan tes pasar terlebih dahulu bagaimana persepsi pasar," kata Tiko sapaan akrabnya ketika ditemui di acara perbanas, Selasa (15/5).


Dengan penerbitan obligasi konversi ini diharapkan rasio kecukupan modal (CAR) Bank Mandiri bisa dijaga di angka 20%. Selain menjaga permodalan, penerbitan obligasi konversi ini juga merupakan edukasi instrumen alternatif investasi ke nasabah.

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memastikan akan menerbitkan obligasi subordinasi berkelanjutan I tahap I sebesar Rp 500 miliar. Obligasi ini merupakan bagian dari obligasi berkelanjutan I dengan total dana yang akan diterbitkan sebesar Rp 1 triliun.

Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan BCA bilang rencana penerbitan obligasi konversi ini anak menaikkan modal tier 2.

"Efeknya ke rasio kecukupan modal atau CAR kami masih relatif kecil," kata Jan Hendra kepada kontan.co.id, Selasa (15/5).

Sekadar informasi, penerbitan obligasi konversi atau subordinasi ini merupakan salah satu syarat yang diminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada bank-bank besar yang berdampak sistemik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia