MOMSMONEY.ID - Dalam memberikan pelayanan dan keamanan kepada nasabah, PT Bank Mandiri Tbk berkomitmen untuk menghadirkan inovasi layanan keuangan. Dalam upaya tersebut, Bank Mandiri memperkenalkan peningkatan layanan pada produk Bank Garansi (BG) dan Mandiri Call 14000, sebuah pusat layanan berbasis mesin penjawab yang tersedia 24 jam. Sebagai informasi, Bank Garansi adalah salah satu produk penting yang memberikan jaminan dari bank kepada pihak penerima (beneficiary) jika pihak pemohon (applicant) tidak dapat memenuhi kewajibannya. Produk ini menjamin kelancaran transaksi bisnis dan kepercayaan mitra bisnis terhadap nasabah. Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Eka Fitria mengatakan, layanan ini bertujuan untuk mempermudah nasabah dalam melakukan verifikasi keaslian BG rupiah maupun valas serta mencegah risiko. Bukan tanpa sebab, Bank Mandiri merupakan salah satu bank dengan pangsa pasar BG terbesar di Indonesia dengan market share sebesar 34,6% per Agustus 2024 dari total industri perbankan.
Bank Mandiri Hadirkan Layanan Verifikasi Bank Garansi
MOMSMONEY.ID - Dalam memberikan pelayanan dan keamanan kepada nasabah, PT Bank Mandiri Tbk berkomitmen untuk menghadirkan inovasi layanan keuangan. Dalam upaya tersebut, Bank Mandiri memperkenalkan peningkatan layanan pada produk Bank Garansi (BG) dan Mandiri Call 14000, sebuah pusat layanan berbasis mesin penjawab yang tersedia 24 jam. Sebagai informasi, Bank Garansi adalah salah satu produk penting yang memberikan jaminan dari bank kepada pihak penerima (beneficiary) jika pihak pemohon (applicant) tidak dapat memenuhi kewajibannya. Produk ini menjamin kelancaran transaksi bisnis dan kepercayaan mitra bisnis terhadap nasabah. Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Eka Fitria mengatakan, layanan ini bertujuan untuk mempermudah nasabah dalam melakukan verifikasi keaslian BG rupiah maupun valas serta mencegah risiko. Bukan tanpa sebab, Bank Mandiri merupakan salah satu bank dengan pangsa pasar BG terbesar di Indonesia dengan market share sebesar 34,6% per Agustus 2024 dari total industri perbankan.