KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) berpendapat bahwa kredit usaha rakyat (KUR) baik untuk disalurkan kepada nasabah pemula atau entry level sebagai pintu untuk masuk ke kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Rohan Hafas, Corporate Secretary Mandiri menjelaskan, penyaluran KUR akan sangat baik bagi nasabah pemula sebelum masuk menjadi nasabah mikro. Jadi apabila nasabah itu baik dan berpotensi di KUR, dapat naik level menjadi nasabah mikro atau komersial.

“KUR dengan mikro UMKM perbedaannya bisa dilihat dari bankable-nya, bagi yang belum pernah tersaluri kredit mikro bisa diberikan KUR dahulu, agar belajar dari KUR,” jelas Rohan saat ditemui di Jakarta, Senin (19/3).

Selain itu, terdapat juga perbedaan dari sisi plafond. Untuk KUR rentangnya sekitar Rp 25 juta hingga Rp 200 juta, sedangkan mikro ada di atas itu.

“Kredit KUR tahun lalu sekitar Rp 13,3 triliun, tahun ini Rp 14 triliun. Kredit UMKM kita targetkan tumbuh 15%-20% yoy di tahun ini. Realisasi tahun lalu 24% yoy UMKM mikro,” jelas Rohan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto