Bank Mandiri melihat potensi peningkatan transaksi dari inisiatif QRIS lintas negara



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyambut baik inisiatif baru dari Bank Indonesia yang tengah melakukan pilot project QRIS lintas negara. Bank berlogo pita emas itu menilai akan terjadi peningkatan kemudahan transaksi bagi wisatawan mancanegara di Indonesia menggunakan uang elektronik yang diterbitkan oleh negaranya tersebut. 

Senior Vice President Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi menilai inisiatif ini sebagai kabar baik dimana potensi peningkatan transaksi. Tidak hanya berasal dari pengguna aplikasi digital QR payment dalam negeri, juga luar negeri. 

“Bank Mandiri juga mendukung penuh pilot project QR Cross Border yang baru diluncurkan oleh Bank Indonesia. Kami menyambut baik penerapan kerja sama antar negara melalui QRIS, terutama dari bidang ekonomi dan pariwisata. Penerapan QRIS Cross Border ini diharapkan mampu memicu kenaikan jumlah kunjungan turis mancanegara, terutama pada masa recovery setelah pandemi berakhir,” ujarnya kepada KONTAN pada Selasa (24/8). 


Baca Juga: Antisipasi dampak tapering off The Fed, BNI lakukan reprofiling SBN

Lanjut ia, setelah adanya pilot project ini, kemudahan transaksi cashless dan seamless akan dapat dinikmati oleh turis asing. Turis asing bisa melakukan pembayaran melalui scan QRIS di merchant-merchant Bank Mandiri yang ada di Indonesia. “Begitupun sebaliknya, dimana wisatawan Indonesia juga nantinya dapat secara mudah melakukan transaksi QR di negara-negara yang sudah bekerja sama,” paparnya. 

Ia menyebut hingga pertengahan Agustus 2021, transaksi di merchant QRIS Bank Mandiri naik 650% secara year on year (yoy) menjadi lebih dari  2,4 juta transaksi. Adapun secara volume, transaksi QRIS Bank Mandiri naik 900% yoy menjadi lebih dari Rp200 miliar. 

 
BMRI Chart by TradingView

Asal tahu saja, Bank Indonesia (BI) tengah menjalankan pilot project bekerja sama dengan Bank of Thailand. Di Indonesia, pembayaran dengan QR Code dapat dilakukan melalui QRIS untuk bertransaksi barang dan jasa. Adapun di Thailand, pembayaran dengan QR Code dapat dilakukan melalui Thai QR Codes. Fase komersial penuh QR Antarnegara dengan Thailand akan dilakukan pada kuartal pertama tahun 2022.

Bahkan, BI tengah mempersiapkan perluasan pilot project QRIS ini dengan Bank Negara Malaysia. Tujuannya, agar bisa melakukan uji coba Standar nasional QR code untuk QRIS dan Malaysia QR Payment. 

Pembayaran berbasis QR Code antar negara ini dinilai lebih aman, karena nasabah tidak perlu lagi membawa uang dalam jumlah banyak. Nasabah pun dapat berhemat karena tidak ada lagi biaya dan komisi seperti biaya kurs.

Selanjutnya: Digitalisasi layanan, Bank Mandiri kenalkan Mandiri EDC android

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .