KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuan (BI 7-day reverse repo rate) 50 basis points (bps) tahun ini. Bank Mandiri menilai kenaikan tersebut perlu dilakukan bank sentral untuk mengurangi tekanan di pasar keuangan. Kepala Ekonom Bank Mandiri Anton Gunawan mengatakan, depresiasi mata yang rupiah yang terjadi belakangan memang masih lebih baik dibanding depresiasi mata uang Filipina dan India. Hal itu lanjut Anton, lantaran defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) Filipina yang lebih besar dari Indonesia. Meski begitu, negara-negara dengan transaksi berjalan yang mencatat defisit menjadi salah satu faktor yang membuat pelemahan mata uang ketika dollar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan.
Bank Mandiri memprediksi BI naikkan bunga acuan 50 bps sepanjang tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuan (BI 7-day reverse repo rate) 50 basis points (bps) tahun ini. Bank Mandiri menilai kenaikan tersebut perlu dilakukan bank sentral untuk mengurangi tekanan di pasar keuangan. Kepala Ekonom Bank Mandiri Anton Gunawan mengatakan, depresiasi mata yang rupiah yang terjadi belakangan memang masih lebih baik dibanding depresiasi mata uang Filipina dan India. Hal itu lanjut Anton, lantaran defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) Filipina yang lebih besar dari Indonesia. Meski begitu, negara-negara dengan transaksi berjalan yang mencatat defisit menjadi salah satu faktor yang membuat pelemahan mata uang ketika dollar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan.