KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendukung agenda pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyepakati kerjasama dengan PT Len Agra Energy, SKK Migas dan didukung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral serta Dewan Energi Nasional untuk terus memperkuat ekosistem solar panel. Bank Mandiri akan menyiapkan pembiayaan dengan skema kartu kredit atau pinjaman tanpa agunan yang murah dan dapat dicicil bagi nasabah untuk pemasangan solar panel. Nota kesepahaman kerjasama ini ditandatangani oleh SVP Corporate Banking 5 Bank Mandiri Midian Samosir, SVP Credit Cards Bank Mandiri Lila Noya, dan SVP Micro & Personal Loan Bank Mandiri Nurkholis M.Wahyudi dengan Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional Djoko Siswanto, Direktur Utama PT Len Agra Energy Ganda Yudha Asparaini serta disaksikan SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus Koernianto dan Direktur Strategi Bisnis & Portfolio PT Len Industri (Persero) Linus Andor Mulana Sijabat, Selasa (11/5). Menurut Josephus Koernianto, inisiatif strategis ini merupakan bentuk dukungan Bank Mandiri terhadap target pencapaian bauran energi nasional sebesar 23% pada tahun 2025. Pemerintah Indonesia dan pelaku industri sejak tahun lalu terus berupaya untuk mengakselerasi pengembangan EBT di Indonesia agar bisa bersaing dengan energi fosil. Hingga akhir tahun 2020 realisasi bauran EBT di Indonesia telah mencapai 11,2% atau 10,6 giga watt (GW), dengan target 2025 sebesar 24 GW.
Bank Mandiri menyiapkan pembiayaan ekosistem solar panel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendukung agenda pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyepakati kerjasama dengan PT Len Agra Energy, SKK Migas dan didukung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral serta Dewan Energi Nasional untuk terus memperkuat ekosistem solar panel. Bank Mandiri akan menyiapkan pembiayaan dengan skema kartu kredit atau pinjaman tanpa agunan yang murah dan dapat dicicil bagi nasabah untuk pemasangan solar panel. Nota kesepahaman kerjasama ini ditandatangani oleh SVP Corporate Banking 5 Bank Mandiri Midian Samosir, SVP Credit Cards Bank Mandiri Lila Noya, dan SVP Micro & Personal Loan Bank Mandiri Nurkholis M.Wahyudi dengan Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional Djoko Siswanto, Direktur Utama PT Len Agra Energy Ganda Yudha Asparaini serta disaksikan SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus Koernianto dan Direktur Strategi Bisnis & Portfolio PT Len Industri (Persero) Linus Andor Mulana Sijabat, Selasa (11/5). Menurut Josephus Koernianto, inisiatif strategis ini merupakan bentuk dukungan Bank Mandiri terhadap target pencapaian bauran energi nasional sebesar 23% pada tahun 2025. Pemerintah Indonesia dan pelaku industri sejak tahun lalu terus berupaya untuk mengakselerasi pengembangan EBT di Indonesia agar bisa bersaing dengan energi fosil. Hingga akhir tahun 2020 realisasi bauran EBT di Indonesia telah mencapai 11,2% atau 10,6 giga watt (GW), dengan target 2025 sebesar 24 GW.