KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk menegaskan pihaknya tidak memiliki kendala dari sisi likuiditas. Hal ini disebabkan oleh masih stabilnya pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perusahaan. Tercatat sampai dengan akhir September 2019 total DPK Bank Mandiri mencapai Rp 891,2 triliun, meningkat 7,2% secara year on year (yoy). Direktur Keuangan Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan pertumbuhan tersebut masih ditopang oleh dana murah. Salah satunya portofolio pada giro rupiah yang naik 18,1% secara yoy menjadi Rp 153,1 triliun. Baca Juga: Laba Bank Mandiri naik dua digit jadi Rp 20,3 triliun di kuartal III, ini resepnya
Bank Mandiri pastikan likuiditas masih cukup untuk menopang ekspansi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk menegaskan pihaknya tidak memiliki kendala dari sisi likuiditas. Hal ini disebabkan oleh masih stabilnya pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perusahaan. Tercatat sampai dengan akhir September 2019 total DPK Bank Mandiri mencapai Rp 891,2 triliun, meningkat 7,2% secara year on year (yoy). Direktur Keuangan Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan pertumbuhan tersebut masih ditopang oleh dana murah. Salah satunya portofolio pada giro rupiah yang naik 18,1% secara yoy menjadi Rp 153,1 triliun. Baca Juga: Laba Bank Mandiri naik dua digit jadi Rp 20,3 triliun di kuartal III, ini resepnya