KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) optimistis kinerja kredit korporasi mampu tumbuh dua digit hingga akhir tahun. Bahkan, target tersebut di atas proyeksi pertumbuhan industri.

Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Susana Indah Kris bilang target perusahaan untuk kredit korporasi tumbuh hingga 10% secara tahunan (yoy). Industri menargetkan kredit korporasi naik di kisaran 8% hingga 9%.

Hingga Oktober 2023, Indah mencatat pertumbuhan kredit korporasi Bank Mandiri telah mencapai 8% YoY. Pertumbuhan tersebut lebih tinggi jika dibandingkan pada Oktober tahun lalu yang hanya sekitar 7,7%.

"Kualitas NPL juga terjaga rendah," ujar Indah kepada KONTAN (22/11).

Baca Juga: Penyaluran Pembiayaan Kendaraan Listrik di Bank Mandiri Capai Rp 670 Miliar

Di sisi lain, Indah menyebutkan pihaknya tetap waspada untuk mengantisipasi tren perlambatan yang akan terjadi di tahun depan. Mengingat, ada beberapa tantangan seperti tahun politik dan kondisi geopolitik.

Bank berlogo pita emas ini masih melihat potensi sangat besar pada sektor-sektor seperti perkebunan, ketenagalistrikan, telekomunikasi, dan FMCG sampai akhir tahun ini.

Hanya saja, sepanjang tahun ini sektor yang menopang pertumbuhan kredit korporasi adalah pertambangan, minyak gas bumi, jasa keuangan, dan manufaktur.

"Penyaluran kredit Bank Mandiri pada industri semen dan jasa penunjang transportasi udara mengalami stagnasi," tandasnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari