JAKARTA. Bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) terus meningkatkan aliran kredit. Misalnya, PT Bank Mandiri Tbk mencatat telah menyalurkan KUR senilai Rp 8,79 triliun per September 2016, atau sekitar 67% dari target KUR tahun ini sebesar Rp 13 triliun. KUR tersebut diberikan kepada 225.048 pelaku usaha mikro dan kecil. Dari nilai tersebut, Rp 5,66 triliun merupakan KUR segmen ritel, lalu Rp 3,12 triliun KUR mikro dan Rp 6,56 miliar KUR yang diberikan kepada TKI. Sedangkan alokasi KUR Bank Mandiri terbesar berada di wilayah Jawa Timur, yaitu sebesar Rp 1,32 triliun (15%), diikuti Provinsi Jawa Tengah Rp 1,15 triliun (13%), dan Jawa Barat sebesar Rp 903 miliar (10%).
Bank Mandiri realisasikan 67% target KUR
JAKARTA. Bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) terus meningkatkan aliran kredit. Misalnya, PT Bank Mandiri Tbk mencatat telah menyalurkan KUR senilai Rp 8,79 triliun per September 2016, atau sekitar 67% dari target KUR tahun ini sebesar Rp 13 triliun. KUR tersebut diberikan kepada 225.048 pelaku usaha mikro dan kecil. Dari nilai tersebut, Rp 5,66 triliun merupakan KUR segmen ritel, lalu Rp 3,12 triliun KUR mikro dan Rp 6,56 miliar KUR yang diberikan kepada TKI. Sedangkan alokasi KUR Bank Mandiri terbesar berada di wilayah Jawa Timur, yaitu sebesar Rp 1,32 triliun (15%), diikuti Provinsi Jawa Tengah Rp 1,15 triliun (13%), dan Jawa Barat sebesar Rp 903 miliar (10%).