KONTAN.CO.ID - BEKASI. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berkomitmen untuk mendukung pemerataan ekonomi dengan cara pengelolaan hutan yang lebih sistematis dan intensif. Namun, bank tetap berbasis pada kepentingan pengembangan ekonomi masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, Bank Mandiri bersama dengan Perhutani, PT Perikanan Indonesia (persero) serta didukung kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kelautan dan perikanan, Kementerian PUPR dan Kementerian BUMN, tengah merevitalisasi lahan tambak seluas 830 hektare di kawasan Muara Gembong. Bekasi, Jawa Barat. Dalam proses revitalisasi tersebut, Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membantu pengolahan lahan tambak dan pengadaan bibit udang. Sementara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) membantu penerbitan Izin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS) bagi petambak lokal penggarap, dengan syarat mereka juga harus menanam mangrove di lahan yang sama.
Bank Mandiri revitalisasi tambak 830 ha di Bekasi
KONTAN.CO.ID - BEKASI. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berkomitmen untuk mendukung pemerataan ekonomi dengan cara pengelolaan hutan yang lebih sistematis dan intensif. Namun, bank tetap berbasis pada kepentingan pengembangan ekonomi masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, Bank Mandiri bersama dengan Perhutani, PT Perikanan Indonesia (persero) serta didukung kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kelautan dan perikanan, Kementerian PUPR dan Kementerian BUMN, tengah merevitalisasi lahan tambak seluas 830 hektare di kawasan Muara Gembong. Bekasi, Jawa Barat. Dalam proses revitalisasi tersebut, Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membantu pengolahan lahan tambak dan pengadaan bibit udang. Sementara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) membantu penerbitan Izin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS) bagi petambak lokal penggarap, dengan syarat mereka juga harus menanam mangrove di lahan yang sama.