KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp 177,37 triliun pada semester I-2024. Pertumbuhan ini mencapai 15,66% secara tahunan (year on year/YoY). Kualitas kredit dijaga tetap optimal.

Penyaluran kredit terbanyak disalurkan ke sub sektor industri makanan dan minuman, industri dan perdagangan besar logam, industri pupuk dan obat hama, industri pulp & paper, serta industri kimia. 

Corporate Secretary Bank Mandiri, Teuku Ali Usman, menyatakan bahwa Bank Mandiri terus berfokus pada penyaluran kredit di sektor manufaktur untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Juga: Penyaluran Kredit Bank Mandiri ke Segmen UMKM Capai Rp127 Triliun di Kuartal 2 2024

"Bank Mandiri terus fokus membidik penyaluran kredit manufaktur untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di tanah air," kata Ali kepada Kontan belum lama ini.

Strategi Bank Mandiri hingga akhir tahun adalah memperkuat dominasi di bisnis nasabah principal (wholesale) dan tumbuh berdasarkan pertumbuhan berbasis ekosistem maupun sektor unggulan di wilayah untuk segmen ritel. Tujuannya adalah menghasilkan portofolio yang berkualitas.

Bank Mandiri optimis pertumbuhan kredit dapat mencapai kisaran 16%-18% hingga akhir tahun 2024. Prinsip kehati-hatian tetap menjadi prioritas agar kualitas kredit tetap terjaga di level optimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .