Bank Mandiri siap rogoh Rp 50 M kembangkan startup



JAKARTA. Mandiri Capital Indonesia (MCI) pada 2017 ini berencana membiayai 5 startup (perusahaan rintisan). Untuk itu anak usaha PT Bank Mandiri Tbk ini sudah menyiapkan alokasi dana tertentu.

Sulaiman A Arianto, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri mengatakan alokasi pembiayaan untuk masing masing startup bisa berbeda beda. “Namun pada tahun 2016 lalu masing masing startup kami biayai sekitar Rp 1,5 miliar sampai Rp 10 miliar,” ujar Sulaiman ketika ditemui di acara IDX Inkubator, Kamis (23/3).

Sehingga jika mengacu pada gambaran pembiayaan pada 2016 lalu, jika mengasumsikan masing masing startup dibiayai sebesar Rp 10 miiar, maka untuk target pembiayaan startup pada 2017 ini MCI berpotensi mengeluarkan kocek sebesar Rp 50 miliar.


Eddi Danusaputro, CEO Mandiri Capital menegaskan untuk alokasi pembiayan startup tahun ini memang disesuaikan dengan valuasi dan kebutuhan dari masing-masing startup. “Pembiayaan startup ini nantinya akan digunakan sebagai penyertaan ekuitas di masing masing startup,” ujar Eddi.

Selain pembiayaan startup, Bank Mandiri juga melakukan pembiayaan ke startup dalam bentuk pemberian kredit. Namun terkait ini, Sulaiman belum mau merinci lebih jauh angkanya.

Pada 2016 lalu, Sulaiman mengaku Mandiri Group sudah melakukan pembiayaan sebanyak 4 startup. Startup ini menurut Eddy mayoritas berupa fintech dan perusahaan peer to peer lending.

Selain memberikan dukungan berupa dana, MCI juga memberikan pembinaan kepada startup melalui inkubator yang ada. Diharpakan startup ini nantinya bisa mendukung bisnis dan pengembangan produk Mandiri Group.

Sebagai gambaran pada 2017 ini, MCI menargetkan permodalan sebesar Rp 550 miliar atau meningkat dari 2016 lalu sebesar Rp 350 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto