KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (
BMRI) terus mendorong jaringan bisnis internasionalnya tahun ini. Untuk bisnis remitansi, Bank Mandiri menargetkan nilai remitansi dapat tumbuh 10% dari tahun sebelumnya. Bank Mandiri memiliki jaringan partner remitansi yang tersebar di seluruh dunia, yang terhubung langsung dengan Bank Mandiri. Remitansi retail Bank Mandiri pada tahun 2022 paling banyak berasal dari koridor Timur Tengah, Singapura, dan Amerika Serikat. Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha menyampaikan untuk segmen retail, Remitansi masuk dalam 3 besar penyumbang Fee Based Terbesar. Sementara itu, nilai remitansi masih sangat potensial untuk ditingkatkan melalui PMI dan Diaspora Indonesia yang tersebar di berbagai negara.
Baca Juga: Bank Pelat Merah Perbesar Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan "Bank Mandiri semakin mendekat kepada PMI dan Diaspora Melalui program Livin’ Around The World, dimana akses ke layanan Bank Mandiri semakin mudah melalui Livin’ by Mandiri," kata Rudi dalam keterangan resminya, Kamis (15/6) Ke depan PMI dan Diaspora Indonesia akan semakin nyaman untuk mengakses layanan membuka rekening, menabung, berinvestasi, dan bertransaksi menggunakan akses dan nomor handphone yang mereka gunakan dimanapun negara tempat mereka berdomisili.
Selain itu Bank Mandiri juga menawarkan layanan transfer valas melalui Livin by Mandiri untuk mendukung transaksi yang cepat dan aman, sehingga nasabah dapat mengakses layanan transfer ke berbagai negara di dunia dengan mudah tanpa batasan jam operasional. "Hal ini akan semakin memudahkan dalam menyimpan dana mereka dalam berbagai mata uang, dengan fitur pembukaan rekening valas dan transfer valas yang lebih lengkap di Livin’ by Mandiri," kata Rudi. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .