KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri Taspen telah berhasil naik kelas menjadi bank yang masuk ke kelompok bank modal inti (KBMI) 2 di kuartal I 2024. Per Maret 2024, total aset bank ini sudah mencapai Rp 63,7 trilliun. Direktur Utama Bank Mandiri Taspen, Elmamber P. Sinaga mengatakan, pencapaina tersebut didorong oleh pertumbuhan kinerja yang sehat dan berkelanjutan. Tahun 2023, Bank Mandiri Taspen membukukan laba setelah pająk sebesar Rp 1,4 triliun, tertinggi sepanjang sejarah perseroan. Bank ini menjadi bank pencetak laba tertinggi di kelompok kBMI I tahun lalu.
Pencapaian laba setelah pajak tersebut dihasilkan dari pertumbuhan aset yang sehat dengan rasio kredit bermaslah (NPL) per Desember 2024 terjaga di kisaran 0.44% (gross). “Hal ini menjadi milestone baru yang tentunya akan semakin meningkatkan trust level nasabah dan membuat kami lebih competitive dalam meningkatkan akuisisi dana pihak ketiga,” ujar Elmamber P. Sinaga dalam keterangan resminya, Rabu (24/4).
Baca Juga: Kredit Perbankan Melesat 12,40% hingga Kuartal I 2024, Ini Pendorongnya Dia menambahkan, Bank Mandiri Taspen akan konsisten dalam mengembangkan dan meluncurkan produk-produk inovatif yang memudahkan bagi nasabah, khususnya ASN, TNI, Polri, dan pegawai swasta aktif maupun pensiunan. Bank Mandiri Taspen menyediakan wadah dan men-support kegiatan-kegiatan di Komunitas Mantap Indonesia untuk mendorong nasabah pensiunan tetap sehat, aktif dan produktif di masa pensiun. Elmamber menambahkan,Bank Mandiri Taspen akan terus melakukan transformasi berkelanjutan untuk meningkatkan kehandalan sistem dan layanan kepada nasabah, salah satunya melalui pengembangan new core banking system yang direncanakan akan live pada tahun ini. Melalui new core banking system yang dikembangkan Bank Mandiri Taspen optimis dapat bersaing untuk menjadi salah satu yang terbaik di kelompok Bank KBMI 2.
Baca Juga: Bank Indonesia Menaikkan Suku Bunga Acuan Sebesar 25 Basis Poin Jadi 6,25% Saat ini Bank Mandiri Taspen telah memiliki layanan mobile banking app yang diberi nama Movin. “Sejak diluncurkan di tahun 2022 saat ini total transaksi Movin telah mencapai ½ juta transaksi per bulan dari 85 ribu nasabah aktif,” lanjut Elmamber. Sejalan dengan trend perbankan ke depan, Bank Mandiri Taspen akan terus menyempurnakan Movin sebagai layanan mobile banking yang unggul dengan kelengkapan produk dan fitur finansial perbankan, mendukung kebutuhan finansial hingga kebutuhan lainnya dan tetap mudah digunakan, khususnya oleh nasabah pensiunan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Dina Hutauruk
