KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) bakal segera melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) XIV atau rights issue pada awal tahun ini. jumlah dana yang diperoleh bisa berjumlah sebanyak -banyaknya sekitar Rp 4.01 triliun.

Bank Mayapada akan menerbitkan saham baru dengan jumlah sebanyak-banyaknya 27 miliar saham biasa atas nama Seri B dengan Nilai nominal per saham Rp 100.

Dalam keterbukaan terbarunya Selasa (2/1), Dato’ Sri Prof. DR. Tahir, MBA selaku pemegang saham pengendali perseroan telah menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya sejumlah 1.28 miliar saham. Ia pun telah melakukan penyetoran uang muka setoran modal kepada perseroan sebesar Rp 752.13 miliar. 

Baca Juga: Perlu Dipantau, Masih Ada Bank Bermodal Cekak

Di sisi lain, Dato Sri Tahir juga akan bertindak sebagai pembeli siaga yang akan membeli sebagian sisa saham yang tidak diambil oleh pemegang HMETD. Di mana, itu bisa berpotensi menambah kepemilikan saham seri B-nya dari 4,66% menjadi 22,12%.

Sementara itu, putra Dato Sri Tahir, Jonathan Tahir, yang juga pemegang saham Bank Mayapada juga telah menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya sejumlah 801,5 juta saham. Jonathan juga telah melakukan penyetoran uang muka setoran modal sebesar Rp 165.97 miliar.

Jonathan juga menjadi salah satu pembeli siaga dalam aksi korporasi ini. Ia akan membeli sisa saham sebanyak-banyaknya 304.9 juta saham baru yang akan diterbitkan dalam PMHMETD XIV.

Sebelumnya, PT Mayapada Karunia juga telah menyatakan akan melaksanakan sebagian HMETD yang dimilikinya sejumlah 4.78 miliar HMETD sesuai Surat Pernyataan yang bersangkutan tertanggal 6 Oktober 2023. Mayapada Karunia memegang 3.237.334.600 (saham Seri B atau mewakil 27,36% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh).

PT Mayapada Kasih yang saat ini memegang  557.122.707 saham Seri B  juga telah menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya sejumlah 1.27 miliar HMETD sesuai Surat Pernyataan tertanggal 6 Oktober 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi