Bank Mayapada yakin kredit UMKM tumbuh dua digit



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan kredit usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM) hanya tumbuh 8,34% year on year (yoy) pada November 2017. Adapun secara industri tren tersebut cenderung stagnan karena pada kuartal III pun pertumbuhannya sebesar 8,24% yoy.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT Bank Mayapada International Tbk Hariyono Tjahjarijadi berpendapat, penyebabnya adalah sektor riil yang belum mendukung kebutuhan akan kredit ke sektor UMKM.

“Karena kredit hanya akan ada apabila ada permintaan, permintaan hanya akan ada apabila memang ada peningkatan omzet usaha, peningkatan omzet usaha hanya akan ada jika permintaan akan barang dan jasa meningkat signifikan,” ujar Hariyono kepada Kontan.co.id, Selasa (20/2).


Menurutnya, kredit bukan sesuatu yang bisa dipaksakan. Apabila nasabah tidak perlu kredit karena usahanya belum bisa berkembang, maka tidak mungkin bank akan memaksa. Berbeda dengan kredit konsumtif yang kebutuhannya akan selalu ada, oleh karena itu, kredit konsumer akan lebih tinggi pertumbuhannya.

Pun, pihaknya optimis tahun ini sektor riil akan jauh lebih bergerak dengan bantuan momen penting seperti hari raya dan pagelaran Asian Games. “Dengan bergeraknya sektor riil kami targetkan pertumbuhan kredit UMKM dapat dapet menyentuh dua digit,” jelas Hariyono.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia