KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayora menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) di semester II-2019 sekitar 3,8%
year on year (yoy). "Target tersebut disesuaikan dengan kemampuan penyaluran kredit bank," ujar Direktur Utama Bank Mayora Irfanto Oeij, pada Rabu (21/8).
Baca Juga: BCA lebih memilih untuk akuisisi bank tertutup Pihaknya mengharapkan di semester II, pertumbuhan DPK bisa tumbuh sebesar 12% dibanding semester I-2019. Pihaknya menjelaskan, DPK semester I-2019 lebih rendah dari hasilnya di akhir tahun lalu. Kontan mencatat, dana pihak ketiga (DPK) Bank Mayora di akhir tahun 2018 sebesar Rp 4,65 triliun. Irfanto juga menjelaskan, pihaknya akan lebih konservatif dalam menyalurkan kredit. Sebabnya, pada semester I-2019 pertumbuhan kredit mengalami
negative growth sebesar 4%.
Baca Juga: Ini harga penawaran right issue BRI Agro "Mengingat kondisi eksternal yang relatif belum stabil dan tren meningkatnya
Non Performing Loan (NPL), maka bank akan lebih konservatif dalam penyaluran kredit," terangnya.
Dia menambahkan, bank BUKU II rata-rata mengalami pertumbuhan kredit negatif. Oleh karena itu, pihaknya hanya menargetkan pertumbuhan kredit 6% hingga akhir tahun. Dalam upaya meningkatkan kredit, Bank Mayora akan fokus pada optimalisasi
unused loan. Lainnya, pihaknya juga akan melakukan program untuk mencegah
take over debitur yang marak terjadi menjelang akhir tahun. Pemungkas, program promosi untuk mencari debitur baru juga akan digenjot.
Baca Juga: Masyarakat makin melek investasi, tabungan emas Pegadain tembus 3,1 ton Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi