Bank Mega bidik kartu kredit premium tumbuh 30%



JAKARTA. PT Bank Mega Tbk menargetkan untuk mendongkrak bisnis kartu kredit nasabah premium. Direktur Consumer Banking Bank Mega, Suparman Kusuma mengungkapkan, untuk pemegang kartu kredit premium, pihaknya membidik pertumbuhan antara 20%-30% sepanjang tahun 2015. 

Ia bilang, nasabah kartu kredit segmen platinum ke atas, komposisinya sebesar 30% terhadap volume transaksi. Sedangkan dari segi jumlah, pemegang kartu kredit segmen platinum ini tidak sampai 20% dari jumlah kartu kredit Bank Mega yang beredar.

Sekedar catatan, jumlah kartu kredit Bank Mega yang beredar sekitar dua juta kartu. Ini berarti, kartu kredit segmen platinum Bank Mega yang beredar mencapai 400.000 kartu. "Tahun ini akan kami tingkatkan untuk pemegang kartu kredit segmen platinum hingga menjadi 30% terhadap total kartu kredit yang beredar," ucap Suparman di Jakarta, Rabu (4/3). 


Selain platinum, kata Suparman, bank dengan kode emiten MEGA ini juga menyediakan kartu kredit infinite. Jenis kartu kredit ini disediakan bagi pemegang kartu kredit yang sekaligus merupakan nasabah pemegang rekening deposito maupun pemegang rekening tabungan Bank Mega.

Jumlah kartu kredit segmen infinite ini, kata Suparman, masih di bawah 10% terhadap jumlah kartu yang beredar. Hitung-hitungan saja, jika kartu kredit Bank Mandiri yang beredar mencapai dua juta kartu, maka nasabah pemegang kartu kredit infinite Bank Mandiri lebih kurang mencapai 200.000 kartu. 

"Untuk pemegang kartu kredit infinite dan platinum ini, kami targetkan pertumbuhan 30% sepanjang tahun ini," ungkapnya. 

Untuk mendukung pertumbuhan ini, perseroan memiliki strategi promosi di segmen gaya hidup. Sebab, jaringan CT Corp utamanya bergerak di bisnis yang menunjang gaya hidup. Karena itu, kata Suparman, hal ini mendukung peningkatan pembelanjaan atawa volume transaksi kartu kredit. 

"Tahun ini kami juga akan lebih aktif untuk mendukung travel fair. Setiap minggu, kami adakan program khususnya life style, karena parent company kami bergerak di bidang life style," kata Suparman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan