JAKARTA. Seolah tak terpengaruh kasus bailout, Bank Mutiara berhasil mencatatkan prestasi lumayan di kuartal pertama 2010 ini. Dalam tiga bulan ini, total dana pihak ketiga (DPK) bank yang dulu bernama Bank Century ini bertambah Rp 488 miliar. Sekretaris Perusahaan Bank Mutiara Rohan Hafas mengatakan, prestasi ini terbilang lumayan. Maklum, sepanjang tahun lalu, Bank Mutiara hanya berhasil mengumpulkan dana masyarakat sekitar Rp 700 miliar. Artinya, selama tiga bulan 2010, total DPK Bank Mutiara sudah mencapai 69,71% dari perolehan tahun lalu. Per akhir Maret, posisi dana masyarakat Bank Mutiara sekitar Rp 6,8 triliun. "Tahun ini, kami menargetkan DPK bisa tumbuh 25% atau meningkat Rp 1,5 triliun dari posisi akhir Desember yang hanya sekitar Rp 6,01 triliun," katanya.
Bank Mutiara Incar Pertumbuhan DPK 25%
JAKARTA. Seolah tak terpengaruh kasus bailout, Bank Mutiara berhasil mencatatkan prestasi lumayan di kuartal pertama 2010 ini. Dalam tiga bulan ini, total dana pihak ketiga (DPK) bank yang dulu bernama Bank Century ini bertambah Rp 488 miliar. Sekretaris Perusahaan Bank Mutiara Rohan Hafas mengatakan, prestasi ini terbilang lumayan. Maklum, sepanjang tahun lalu, Bank Mutiara hanya berhasil mengumpulkan dana masyarakat sekitar Rp 700 miliar. Artinya, selama tiga bulan 2010, total DPK Bank Mutiara sudah mencapai 69,71% dari perolehan tahun lalu. Per akhir Maret, posisi dana masyarakat Bank Mutiara sekitar Rp 6,8 triliun. "Tahun ini, kami menargetkan DPK bisa tumbuh 25% atau meningkat Rp 1,5 triliun dari posisi akhir Desember yang hanya sekitar Rp 6,01 triliun," katanya.