Bank Neo Commerce Tuntaskan Kegiatan Inklusi & Literasi Keuangan di Pulau Kalimantan



KONTAN.CO.ID - PT Bank Neo Commerce Tbk (“BNC”, “Bank”, “Perseroan”), bank dengan layanan digital terlengkap di Indonesia, telah menuntaskan rangkaian roadshow kegiatan inklusi dan literasi keuangan di Pulau Kalimantan, tepatnya di kota Balikpapan dan Banjarmasin. Jangkau ribuan masyarakat untuk perkenalkan beragam akses layanan keuangan, BNC berpartisipasi dalam ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam rangka memperingati puncak Bulan Inklusi Keuangan, yaitu ajang FinExpo 2024 di Pentacity Mall, Balikpapan pada 3-6 Oktober 2024.

Tidak hanya itu, Bank Neo Commerce juga menyelenggarakan acara Neo Keliling, dengan mengundang kurang lebih seratus pelaku UMKM di setiap kota, baik di Balikpapan (2/10/2024) dan Banjarmasin (9/10/2024), sebagai upaya untuk memperkenalkan layanan BNC dan juga memberikan edukasi terkait pengelolaan keuangan yang baik.

Sebagai salah satu pelopor bank dengan layanan digital di Indonesia, BNC terus berkomitmen untuk memperkenalkan layanan-layanan keuangan digital terhadap masyarakat Indonesia. BNC kerap mengadakan kegiatan dalam rangka memberikan pemahaman terkait keuangan kepada beragam segmen masyarakat, dalam upayanya mendukung pemerintah dalam meningkatkan tingkat literasi masyarakat.


Wujud nyata upaya ini mendapatkan apresiasi dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang menganugerahkan penghargaan kepada BNC pada akhir tahun 2023 sebagai Bank Teraktif dalam Kegiatan Literasi Keuangan pada ajang LPS Awards 2023 lalu.

Direktur Bisnis PT Bank Neo Commerce Tbk, Aditya Windarwo mengatakan, “Bank Neo Commerce berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan tingkat inklusi dan literasi masyarakat Indonesia, terlebih di kota-kota lain di luar Pulau Jawa. Konsisten sejak tahun 2022 melakukan kegiatan roadshow di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali di bawah kampanye Neo Keliling dalam upaya peningkatan inklusi dan literasi keuangan tersebut, kali ini kami hadir menyapa langsung masyarakat di Kalimantan.

Ke depan, kami berharap bisa melakukan hal serupa di daerah-daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) di Indonesia, sehingga seluruh lapisan masyarakat bisa mendapatkan pemahaman yang setara terkait pengelolaan keuangan dan aksesnya.”

Neo Keliling merupakan inisiatif Bank untuk secara konsisten memberikan literasi keuangan di berbagai daerah di Indonesia. Diprakarsai sejak tahun 2022, Neo Keliling telah mengunjungi beberapa kota di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatera dalam beberapa tahun terakhir, dan kali ini Bank Neo Commerce menjangkau masyarakat dengan melakukan roadshow di Pulau Kalimantan, lebih tepatnya di kota Balikpapan dan Banjarmasin.

Melalui kampanye Neo Keliling, BNC bermaksud untuk memperkenalkan layanan keuangannya, dan aplikasi perbankan neobank miliknya. Selain itu, juga bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman terkait pengelolaan keuangan yang baik dengan memanfaatkan layanan-layanan yang ditawarkan Bank dengan layanan digital, dengan mengundang berbagai komunitas, pelaku UMKM, dan nasabah setia, dan juga calon nasabah di wilayah setempat.

Dalam kegiatan Neo Keliling di Balikpapan dan Banjarmasin tersebut, BNC menggandeng narasumber-narasumber inspiratif yang dapat memberikan pengalamannya dalam menjalankan bisnis, dan mengelola keuangan dengan baik, kepada para pelaku UMKM. Agi Putra Aspian, Founder Alden Creative Studio, pengusaha asal Samarinda yang bergerak di bidang jasa foto produk dan juga Agus Sasirangan, sosok multitalenta yang merupakan pengusaha ternama asal Banjarmasin, aktivis sosial, penulis buku, yang juga merupakan Runner-up MasterChef Indonesia Season 1, membagikan pengetahuan dan pengalamannya kepada ratusan pelaku UMKM, di Balikpapan dan Banjarmasin.

“Melalui kegiatan Neo Keliling ini, kami melihat antusiasme masyarakat dan pertumbuhan usaha UMKM di Balikpapan dan Banjarmasin cukup tinggi. Melihat ini, kami sebagai salah satu pelopor perbankan berbasis digital, kini juga memiliki produk dan layanan keuangan bernama Neo Bisnis, yang kami kembangkan khusus untuk melayani berbagai kebutuhan para pemilik UMKM.

Neo Bisnis tersedia di aplikasi perbankan neobank milik BNC, memungkinkan pemilik UMKM untuk lebih rapi dalam pengelolaan keuangan dengan tidak mencampur akun rekening pribadi dan akun rekening usaha, serta dapat membuat Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang mana pendapatan yang didapatkan melalui QRIS dapat dicairkan tiga kali setiap hari, termasuk di hari libur dan tanggal merah,” jelas Aditya menjelaskan bagaimana Neo Bisnis dapat membantu pemilik UMKM untuk mempermudah mengelola usahanya.

Masih dalam rangkaian kegiatan Neo Keliling, BNC juga melakukan sosialisasi dan edukasi keuangan, serta mempromosikan layanan dan produk BNC ke beberapa radio lokal di Balikpapan dan Banjarmasin. Aditya menambahkan, “BNC terus mengupayakan agar kegiatan inklusi dan literasi keuangan yang kami lakukan dapat memberikan manfaat kepada seluas-luasnya masyarakat. Oleh karenanya, BNC aktif sekali melakukan kegiatan inklusi dan literasi keuangan di berbagai kanal komunikasi, baik online, offline melalui kegiatan tatap muka, hingga melalui media massa.”

Bank Neo Commerce merupakan salah satu pelopor perbankan berbasis digital di Indonesia yang kini telah memasuki tahun keempat sejak bertransformasi pada tahun 2020 lalu.

Kini, BNC telah melayani lebih dari 27 juta pengguna yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan menjadi bank dengan layanan digital yang memiliki layanan dan fitur perbankan paling lengkap yang tersedia di aplikasi mobile banking yang bernama neobank. Kini, BNC tidak hanya melayani nasabah perorangan, namun juga melayani nasabah pemilik UMKM serta korporasi.

Tentang Bank Neo Commerce

PT Bank Neo Commerce Tbk merupakan bank nasional yang telah berkiprah selama 34 tahun. Mulai tahun 2020, perusahaan bertransformasi menjadi bank dengan layanan digital dengan memberikan berbagai layanan perbankan, baik komersial, konsumer, hingga ritel. Bank Neo Commerce tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2015 dengan kode ‘BBYB’, dan semakin menunjukkan perkembangan yang signifikan dari tahun ke tahun dan mempunyai struktur modal yang kuat. Selain itu, sebagai perusahaan terbuka Bank juga selalu menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menjalankan operasional bisnisnya.

Baca Juga: Eri Budiono Efektif Jabat Direktur Utama Bank Neo Commerce

Selanjutnya: Mirae Asset: Prospek Positif dari Penurunan Suku Bunga dan Inflasi yang Stabil

Menarik Dibaca: Master Bagasi Fokus Penuhi Kebutuhan Para Diaspora

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti