KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Bank sentral Thailand memutuskan untuk mengerek suku bunga acuannya. Ini merupakan kenaikan suku bunga acuan pertama Bank of Thailand sejak 2011. Langkah bank sentral Negeri Gajah Putih ini diambil di tengah kebijakan pengetatan moneter yang ditempuh negara-negara tetangga di regional, di antaranya Filipina dan Indonesia. Mengutip Bloomberg, Rabu (19/12), lima dari tujuh anggota komite bank sentral mengajukan suara untuk menaikkan tingkat pembelian kembali obligasi satu hari menjadi dari 1,5%, menjadi 1,75%. Keputusan tersebut diambil dalam pertemuan Bank of Thailand, Rabu (18/12). Sebelumnya, 14 dari 19 ekonom yang disurvei Bloomberg telah memprediksi keputusan suku bunga Bank of Thailand tersebut. Adapun, pertumbuhan ekonomi Thailand pada kuartal-III 2018 mengalami perlambatan menjadi 3,3%, terendah dalam kurun dua tahun.
Bank of Thailand naikkan suku bunga acuan untuk pertama kali sejak 2011
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Bank sentral Thailand memutuskan untuk mengerek suku bunga acuannya. Ini merupakan kenaikan suku bunga acuan pertama Bank of Thailand sejak 2011. Langkah bank sentral Negeri Gajah Putih ini diambil di tengah kebijakan pengetatan moneter yang ditempuh negara-negara tetangga di regional, di antaranya Filipina dan Indonesia. Mengutip Bloomberg, Rabu (19/12), lima dari tujuh anggota komite bank sentral mengajukan suara untuk menaikkan tingkat pembelian kembali obligasi satu hari menjadi dari 1,5%, menjadi 1,75%. Keputusan tersebut diambil dalam pertemuan Bank of Thailand, Rabu (18/12). Sebelumnya, 14 dari 19 ekonom yang disurvei Bloomberg telah memprediksi keputusan suku bunga Bank of Thailand tersebut. Adapun, pertumbuhan ekonomi Thailand pada kuartal-III 2018 mengalami perlambatan menjadi 3,3%, terendah dalam kurun dua tahun.