JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi yang melambat, tidak mengendurkan optimisme perbankan dalam menggenjot bisnis manajemen dana alias cash management. Maklum, fee based income dari layanan cash management diharapkan mampu menambal penurunan pendapatan dari penyaluran kredit. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), misalnya, tetap optimistis dana kelolaan dari bisnis cash management tetap akan tumbuh hingga akhir tahun 2014. BNI menargetkan, dana kelolaan cash management bisa tumbuh menjadi Rp 90 triliun hingga akhir tahun ini, dari posisi saat ini sebesar Rp 80 triliun. Target cash management tersebut tumbuh sekitar 20% dibandingkan tahun 2013. Pimpinan Divisi Jasa Transaksional Perbankan BNI, Iwan Kamaruddin optimistis, pihaknya bisa mencapai target tersebut. Komisi dari pengelolaan cash management menyumbang 50% terhadap total fee based income yang diperoleh bank berkode saham BBNI tersebut dari nasabah korporasi. Iwan mengatakan, target perolehan fee based income BNI dari nasabah korporasi pada tahun ini mencapai Rp 500 miliar. Angka tersebut naik sekitar 25% dari tahun sebelumnya. Itu artinya, komisi dari cash management ditargetkan memberikan kontribusi sebesar Rp 250 miliar hingga akhir tahun nanti.
Bank pacu layanan cash management
JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi yang melambat, tidak mengendurkan optimisme perbankan dalam menggenjot bisnis manajemen dana alias cash management. Maklum, fee based income dari layanan cash management diharapkan mampu menambal penurunan pendapatan dari penyaluran kredit. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), misalnya, tetap optimistis dana kelolaan dari bisnis cash management tetap akan tumbuh hingga akhir tahun 2014. BNI menargetkan, dana kelolaan cash management bisa tumbuh menjadi Rp 90 triliun hingga akhir tahun ini, dari posisi saat ini sebesar Rp 80 triliun. Target cash management tersebut tumbuh sekitar 20% dibandingkan tahun 2013. Pimpinan Divisi Jasa Transaksional Perbankan BNI, Iwan Kamaruddin optimistis, pihaknya bisa mencapai target tersebut. Komisi dari pengelolaan cash management menyumbang 50% terhadap total fee based income yang diperoleh bank berkode saham BBNI tersebut dari nasabah korporasi. Iwan mengatakan, target perolehan fee based income BNI dari nasabah korporasi pada tahun ini mencapai Rp 500 miliar. Angka tersebut naik sekitar 25% dari tahun sebelumnya. Itu artinya, komisi dari cash management ditargetkan memberikan kontribusi sebesar Rp 250 miliar hingga akhir tahun nanti.