KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) berencana membuka kantor cabang sebanyak 14 hingga 15 kantor di tahun ini. Bank Panin menilai, kehadiran bank secara offline masih dibutuhkan seiring gencarnya digitalisasi yang dilakukan.

“Semua perbankan memang sekarang mengarah ke era digital, tapi kami tidak bisa sepenuhnya menuju digital karena segmen nasabah kami masih beraneka ragam,” ujar Network Distribution Director Bank Panin Haryono Wongsonegoro dalam konferensi pers, Rabu (18/8).

Adapun, Haryono mengatakan strategi yang dilakukan oleh Bank Panin adalah akan terus membuka kantor cabang di wilayah yang belum tersentuh. Meski demikian, kantor yang dibuka akan memiliki ukuran yang lebih kecil dan dikelola oleh SDM yang efisien. Saat ini Bank Panin memiliki 508 kantor cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga: Dongkrak pembiayaan, Clipan Finance berikan bunga 2,50% untuk tenor 3 tahun

“Ini strategi dengan mempunyai jaringan kantor yang luas, kami bisa membuat satu ekosistem dengan grup usaha yang kami punya dan bisa mendistribusikan produk mereka lewat jaringan-jaringan kantornya Panin Bank,” imbuh Haryono.

Meski Bank Panin masih akan terus membuka cabang baru, Haryono juga tidak menutup kemungkinan untuk menutup kantor-kantor cabang lama yang dirasa tidak memiliki kinerja yang maksimal.

“Mungkin akan kami realokasi, kami  pindahkan ke wilayah yang lebih tepat dan itu menjadi bagian dari evaluasi kami,” tambah dia.

Haryono juga bilang bahwa Bank Panin juga tetap berupaya untuk mengembangkan digitalisasi agar semakin memudahkan nasabah. Saat ini, pihaknya sedang fokus untuk menambah fitur-fitur dalam produk digital yang dipunyai seperti mobile banking dan internet banking.

Baca Juga: Bankir Memproyeksi Kucuran Kredit Perbankan Masih Single Digit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati