JAKARTA. Mempunyai induk perusahaan sebesar Astra Internasional membawa keuntungan bagi Bank Permata. Bank hasil kolaborasi Astra International dengan Standard Chartered ini bisa menggarap basis nasabah dan rekanan kerja Astra. Yang terbaru, Bank Permata menyalurkan kredit modal kerja ke supplier United Tractors Pandu Engineering (UTPE). Bank Permata menyediakan fasilitas invoice financing dengan plafon pinjaman antara Rp 100 juta - Rp 50 miliar. Jangka waktu pinjaman mencapai 75 hari. Adapun bunga kredit di bawah 12% per tahun. Direktur Ritel Bank Permata Lauren Sulistiawati mengatakan, pemberian kredit berdasarkan invoice yang diterbitkan UTPE. Sang pemasok kemudian mengajukannya kepada pihak bank sebagai agunan.
Bank Permata biayai supplier United Tractors
JAKARTA. Mempunyai induk perusahaan sebesar Astra Internasional membawa keuntungan bagi Bank Permata. Bank hasil kolaborasi Astra International dengan Standard Chartered ini bisa menggarap basis nasabah dan rekanan kerja Astra. Yang terbaru, Bank Permata menyalurkan kredit modal kerja ke supplier United Tractors Pandu Engineering (UTPE). Bank Permata menyediakan fasilitas invoice financing dengan plafon pinjaman antara Rp 100 juta - Rp 50 miliar. Jangka waktu pinjaman mencapai 75 hari. Adapun bunga kredit di bawah 12% per tahun. Direktur Ritel Bank Permata Lauren Sulistiawati mengatakan, pemberian kredit berdasarkan invoice yang diterbitkan UTPE. Sang pemasok kemudian mengajukannya kepada pihak bank sebagai agunan.