KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Permata Tbk (BNLI) dikabarkan akan melakukan penjualan kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) sebesar Rp 1 triliun-Rp 1,5 triliun. Sumber Kontan.co.id membisikkan, salah satu aset yang dijual adalah kredit bermasalah ke Garasindo senilai Rp 1,2 triiun. Jika penjualan ini berhasil, Bank Permata akan menikmati laba sebesar Rp 1,5 triliun pada akhir 2018, atau naik 100% secara tahunan atau year on year (yoy). Manajemen Bank Permata dikabarkan terus melakukan berbagai upaya untuk menekan kredit bermasalah yang membebani perusahaan. Salah satu yang dilakukan adalah melikuidasi agunan kredit sejak tahun lalu dan akan terus dilakukan pada tahun ini.
Bank Permata akan menjual kredit bermasalah Rp 1,5 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Permata Tbk (BNLI) dikabarkan akan melakukan penjualan kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) sebesar Rp 1 triliun-Rp 1,5 triliun. Sumber Kontan.co.id membisikkan, salah satu aset yang dijual adalah kredit bermasalah ke Garasindo senilai Rp 1,2 triiun. Jika penjualan ini berhasil, Bank Permata akan menikmati laba sebesar Rp 1,5 triliun pada akhir 2018, atau naik 100% secara tahunan atau year on year (yoy). Manajemen Bank Permata dikabarkan terus melakukan berbagai upaya untuk menekan kredit bermasalah yang membebani perusahaan. Salah satu yang dilakukan adalah melikuidasi agunan kredit sejak tahun lalu dan akan terus dilakukan pada tahun ini.