JAKARTA. Bank QNB Kesawan menargetkan tingkat loan to deposit ratio (LDR) bisa turun menjadi maksimal 100% di akhir tahun ini. Untuk itu, Bank QNB Kesawan menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) lebih tinggi dari pertumbuhan kredit tahun ini.

Menurut Azhar Abdul Wahab, Direktur Bisnis Bank QNB Kesawan, saat ini LDR Bank QNB Kesawan sangat tinggi diatas 100%. “Jadi tahun ini kita targetkan bisa turun LDR kita setidaknya jadi 95% atau paling banyak 100%,” kata Azhar di Jakarta, Senin (29/9).

Namun Azhar membantah bahwa Bank QNB Kesawan mengalami krisis likuiditas. Sebab pemegang saham pengendali (PSP) yakni Qatar National Bank sangat men-support dalam mencukupi kebutuhan likuiditas. “Jadi likuiditas kita masih terkendali,” ujar Azhar.

Per Juni 2014, LDR Bank QNB Kesawan mencapai 104,43%. Jumlah ini meningkat banyak dibanding akhir Juni 2013 dimana LDR mencapai 92,70%.

Tahun ini Bank QNB Kesawan menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 75%. Agar LDR bisa turun, pihaknya berupaya mencapai pertumbuhan DPK tahun ini sebesar 95%.

"Makanya kita belum berpikir menurunkan bunga deposito. Karena melihat kondisi pasar dimana kita harus agresif. Kita juga berusaha mendongkrak perolehan dana murah giro dan tabungan atau current account saving account. Ini memerlukan investasi seperti membuka cabang baru di 3 kota tahun ini,” pungkas Azhar.

Per Juni 2014, total DPK yang dihimpun Bank QNB mencapai 10,29 triliun, Tumbuh 147,95 secara year on year (yoy). Disisi lain, kredit yang disalurkan Bank QNB Kesawan mencapai Rp 10,75 triliun, Tumbuh 178,49% secara yoy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan