JAKARTA. PT Bank Resona Perdania menerbitkan surat utang jangka menengah alias medium term notes (MTN). Mengutip keterbukaan informasi ke PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), nilai MTN yang diterbitkan bank tersebut adalah Rp 300 miliar.

Bank Resona menawarkan MTN tersebut dalam jangka waktu tiga tahun. Jadi, MTN ini akan jatuh tempo pada 25 Juli 2015. Bank yang berfokus ke perusahaan Jepang ini memberi kupon sebesar 8,75% per tahun.

Pembayaran kupon MTN tersebut berlangsung setiap enam bulan sekali. Dus, pembayaran kupon pertama kali akan dilakukan pada 25 Januari 2013. Perusahaan telah menunjuk PT NISP Sekuritas sebagai arranger.

Analis obligasi PT Mega Capital Indonesia, Ariawan, menilai, kupon bunga yang diberikan Bank Resona cukup menarik, karena setara premium risk 340 basis poin di atas yield surat utang negara seri benchmark dengan tenor yang sama. Penerbit MTN, selama ini, adalah perusahaan yang membutuhkan dana dalam jangka pendek. "Prospek MTN ini masih bagus. Dengan kupon yang lebih tinggi, investor akan menggenggam instrumen tersebut hingga masa jatuh tempo," tutur Ariawan.

MTN kurang menarik lantaran efek utang ini kurang likuid dibandingkan surat utang atau obligasi biasa. Akibatnya, perusahaan penerbit harus memberikan kupon yang lebih tinggi. Namun, banyak perusahaan yang memanfaatkan MTN untuk pembiayaan.

Karena prosedur penerbitannya lebih singkat dan relatif mudah. Investor akan diuntungkan dengan kupon bunga yang tinggi tersebut. "Dengan menerbitkan MTN, perusahaan bisa lebih cepat mendapatkan dana yang dibutuhkan," kata Ariawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana