Bank Sentral Eropa Memangkas Suku Bunganya Menjadi 3,25%



FRANKFURT. European Central Bank telah memangkas suku bunganya acuan Eurozone-nya menjadi 3,25% untuk mencegah terjadinya resesi.

Bank sentral ini memangkas 50 basis poin di tengah sinyal pertumbuhan yang melamban. Bank sentral Swiss dan Denmark juga melakukan hal yang sama. Presiden ECB Jean-Claude Trichet menegaskan, pemangkasan suku bunga yang lebih jauh ini tidak bisa dikesampingkan. Secara terpisah, International Monetary Fund telah memprediksikan bahwa perekonomian Eurozone akan terjungkal sebesar 0,5% pada tahun 2009, lebih besar dari yang diperkirakan sebelumnya. Bagaimana dengan pemangkasan suku bunga yang lebih besar lagi?Trichet menegaskan, tingkat ketidakpastian dari krisis finansial di pasar saat ini meninggalkan tantangan yang luar biasa tinggi dalam waktu yang akan datang. Ia juga mengimbuhkan bahwa tingkat inflasi akan terus merosot dan ECB telah membicarakan kemungkinan pemangkasan yang lebih besar lagi pada hari Kamis. Bank of England juga memapras suku bunganya dari 4.5% menjadi 3%. Terakhir kalinya ECB berada di level 3,25% yaitu di bulan Oktober 2006. Di hari yang bersamaan, Kamis (6/11) Switzerland juga menyunat suku bunga acuannya sebesar 50 basis poin. Penciutan suku bunga ini adalah yang kedua kalinya dalam satu bulan. Bank sentral Denmark juga melakukan hal yang sama, yaitu melakukan pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin menjadi 5%. Mengenai pemangkasan suku bunga acuan Swiss, Henrik Gullberg, analis Deutsche Bank, mengatakan, "Saya terkejut, tapi bank sentral pada umumnya menentukan untuk menggunting suku bunganya dengan tajam saat ini saat ancaman inflasi tengah mundur."

Editor: