KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan mulai ambil ancang-ancang menerbitkan surat utang guna mengantisipasi masih lesunya penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tahun ini seiring tingginya target pertumbuhan kredit yang dicanangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). OJK pasang target pertumbuhan kredit di kisaran 11%. Padahal tahun lalu, kredit perbankan cuma tumbuh 6,08%. Pun jika menghitung pembiayaan bank via penempatan pada surat berharga, ditambah dana offshore kantor cabang luar negeri yang beroperasi di Indonesia, secara akumulatif pembiayaan perbankan cuma tumbuh 9,2% tahun lalu. Baca Juga: Bank digital bikin perebutan dana makin sengit
Bank siap himpun dana non-konvensional
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan mulai ambil ancang-ancang menerbitkan surat utang guna mengantisipasi masih lesunya penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tahun ini seiring tingginya target pertumbuhan kredit yang dicanangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). OJK pasang target pertumbuhan kredit di kisaran 11%. Padahal tahun lalu, kredit perbankan cuma tumbuh 6,08%. Pun jika menghitung pembiayaan bank via penempatan pada surat berharga, ditambah dana offshore kantor cabang luar negeri yang beroperasi di Indonesia, secara akumulatif pembiayaan perbankan cuma tumbuh 9,2% tahun lalu. Baca Juga: Bank digital bikin perebutan dana makin sengit