JAKARTA. Kondisi likuiditas Bank Sinarmas cukup kuat tahun ini. Bahkan bank yang terafiliasi dengan Grup Sinarmas ini yakin, pertumbuhan simpanan dana masyarakat atau dana pihak ketiga (DPK) bisa tumbuh diatas 20%. Menurut Freenyan Liwang, Direktur Utama Bank Sinarmas, kondisi likuiditas Bank Sinarmas berkebalikan dengan kondisi penyaluran kredit yang agak berhati-hati pada tahun ini. Dengan kondisi ekonomi ini, bisa saja pertumbuhan kredit hanya 10%. "Tapi untuk pertumbuhan DPK kami yakin bisa mencapai lebih dari 20%," ujar dia, Jumat (12/6). Kehati-hatian tersebut tercermin dari tingkat penggunaan dana masyarakat untuk disalurkan sebagai kredit. Loan to deposit ratio (LDR) Bank Sinarmas saat ini di kisaran 80%-84%. "Kami akan jaga LDR kami agar jangan lebih dari 85%," kata Freenyan.
Bank Sinarmas yakin simpanan nasabah naik 20%
JAKARTA. Kondisi likuiditas Bank Sinarmas cukup kuat tahun ini. Bahkan bank yang terafiliasi dengan Grup Sinarmas ini yakin, pertumbuhan simpanan dana masyarakat atau dana pihak ketiga (DPK) bisa tumbuh diatas 20%. Menurut Freenyan Liwang, Direktur Utama Bank Sinarmas, kondisi likuiditas Bank Sinarmas berkebalikan dengan kondisi penyaluran kredit yang agak berhati-hati pada tahun ini. Dengan kondisi ekonomi ini, bisa saja pertumbuhan kredit hanya 10%. "Tapi untuk pertumbuhan DPK kami yakin bisa mencapai lebih dari 20%," ujar dia, Jumat (12/6). Kehati-hatian tersebut tercermin dari tingkat penggunaan dana masyarakat untuk disalurkan sebagai kredit. Loan to deposit ratio (LDR) Bank Sinarmas saat ini di kisaran 80%-84%. "Kami akan jaga LDR kami agar jangan lebih dari 85%," kata Freenyan.