MANADO. Teka-teki siapa yang bakal menakhodai Bank Sulut menggantikan Direktur Utama Jefry Wurangian dan Komisaris Utama Robby Mamuaja akan segera terjawab. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sulut bakal kembali digelar dalam pekan ini. Robby Mamuaja menuturkan, jika sesuai jadwal yang ditetapkan, RUPS akan diselenggarakan pada 10 Februari 2012. "Namun belum pasti karena masih ada waktu. Tempatnya belum diketahui di mana," jelas Mamuaja, Minggu (5/2).
Saat ditanyai mengenai apa saja yang akan dibahas dalam RUPS, Mamuaja enggan memberikan pernyataannya. "Belum tahu agendanya," tukas dia. Menurut informasi yang diterima Tribun Manado, agenda RUPS hanya membahas pergantian pengurus PT Bank Sulut yakni dewan direksi dan dewan komisaris. Dianggap belum layak Informasinya, posisi Dirut tidak akan diambil dari orang dalam PT Bank Sulut namun dari luar manajemen. Hal ini karena orang dalam dianggap belum layak untuk mengisi posisi Dirut, sehingga posisi tersebut akan diisi orang bekas perbankan BUMN dan seluruh dewan direksi adalah orang baru. Kabarnya, sejumlah pemegang saham akan mengajukan nama mantan petinggi PT Bank BNI Tbk (BBNI) yaitu Jopy Lamonge dan salah satu posisi direktur lain baru diisi orang dalam yakni James Salibana. Setelah nama calon pengurus dewan direksi dan dewan komisaris terbentuk,
fit and proper test segera dilakukan Bank Indonesia (BI) Manado. Setelah ada keputusan dari BI, maka nama yang sudah lolos jadi pengurus PT Bank Sulut langsung disahkan, sehingga tidak akan ada lagi RUPS selanjutnya. Jopy Lamonge, merupakan putra asli Kawangkoan, Kabupaten Minahasa, sekampung dengan Gubernur Sulawesi Utara saat ini, Sinyo Harry Sarundajang. Dia lama bergelut di dunia perbankan tepatnya di BNI. Saat ini Lamonge telah pensiun dari BNI dengan posisi terakhir sebagai Pemimpin Divisi Kepatuhan BNI di Jakarta. Sebelum menjadi Pemimpin Divisi Kepatuhan, ia menjabat sebagai Pemimpin BNI Wilayah Manado.
Sementara James Salibana, saat ini masih menjabat sebagai Pimpinan Divisi Pengembangan Bank Sulut. Ia merupakan alumni Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) angkatan 1981. Salibana juga merupakan salah satu perwakilan karyawan koperasi yang juga tercatat sebagian pemilikan saham di Bank Sulut. Menurut Pengamat Ekonomi Sulut yang juga Dosen Ekonomi Unsrat, Stanly Alexander, posisi Dirut PT Bank Sulut yang akan diisi Jopy J Lamonge, merupakan orang yang tepat, karena kemampuan dan kinerjanya sudah tidak diragukan lagi. Namun tinggal menunggu persetujuan dari Lamonge apakah bersedia menduduki jabatan tersebut atau tidak. Ditegaskan Stanly, posisi Dirut sekarang harus sosok yang terbuka dan bisa menerima siapa saja dalam memperluas jaringannya. (Taryono/
TribunNews) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: