KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank BUMN tengah giat mengincar pendanaan bermata uang asing. Namun, bank swasta belum berniat menerbitkan obligasi global. Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) Parwati Surjaudaja mengatakan, pihaknya belum berencana menerbitkan global bond lantaran belum ada kebutuhan pendanaan bermata uang asing. “Kami belum pernah menerbitkan global bond selama ini dan belum ada rencana. Karena kebutuhan dana kami lebih banyak berupa rupiah,” katanya kepada Kontan.co.id, Rabu (27/3). Tahun lalu, OCBC baru menerbitkan green bonds senilai Rp 2 triliun. Obligasi hijau tersebut pun langsung dibeli oleh International Finance Corporation (IFC), anggota Bank Dunia.
Bank swasta belum berniat menerbitkan global bond di tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank BUMN tengah giat mengincar pendanaan bermata uang asing. Namun, bank swasta belum berniat menerbitkan obligasi global. Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) Parwati Surjaudaja mengatakan, pihaknya belum berencana menerbitkan global bond lantaran belum ada kebutuhan pendanaan bermata uang asing. “Kami belum pernah menerbitkan global bond selama ini dan belum ada rencana. Karena kebutuhan dana kami lebih banyak berupa rupiah,” katanya kepada Kontan.co.id, Rabu (27/3). Tahun lalu, OCBC baru menerbitkan green bonds senilai Rp 2 triliun. Obligasi hijau tersebut pun langsung dibeli oleh International Finance Corporation (IFC), anggota Bank Dunia.