JAKARTA. Perbankan syariah berharap meraih berkah dari bisnis gadai emas selama Ramadan. Masyarakat cenderung melakukan gadai emas untuk memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran. Tapi, kinerja gadai emas tahun ini bakal terancam harga emas yang terus melorot. Direktur Komersial dan Syariah Bank CIMB Niaga, Handoyo Soebali, menyampaikan kebutuhan konsumsi dan jasa masyarakat cenderung meningkat di bulan Ramadan. Menurut Handoyo, di tengah daya beli yang lemah pasca kenaikan harga BBM bersubsidi, masyarakat cenderung menggadaikan emas mereka. "Kami memprediksi, pertumbuhan gadai emas sebesar 20%-30% saat bulan puasa," katanya, akhir pekan lalu (5/7). Hingga Maret 2013, CIMB Niaga Syariah telah menggelontorkan pembiayaan emas sebesar Rp 124 miliar. Handoyo menilai, penurunan harga emas tidak akan menyurutkan niat masyarakat untuk menggadai. "Karena tujuan menggadai bukan untuk cari untung, tapi kebutuhan yang dianggap mendesak," ujarnya.
Bank Syariah berharap mendapatkan kilauan rezeki
JAKARTA. Perbankan syariah berharap meraih berkah dari bisnis gadai emas selama Ramadan. Masyarakat cenderung melakukan gadai emas untuk memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran. Tapi, kinerja gadai emas tahun ini bakal terancam harga emas yang terus melorot. Direktur Komersial dan Syariah Bank CIMB Niaga, Handoyo Soebali, menyampaikan kebutuhan konsumsi dan jasa masyarakat cenderung meningkat di bulan Ramadan. Menurut Handoyo, di tengah daya beli yang lemah pasca kenaikan harga BBM bersubsidi, masyarakat cenderung menggadaikan emas mereka. "Kami memprediksi, pertumbuhan gadai emas sebesar 20%-30% saat bulan puasa," katanya, akhir pekan lalu (5/7). Hingga Maret 2013, CIMB Niaga Syariah telah menggelontorkan pembiayaan emas sebesar Rp 124 miliar. Handoyo menilai, penurunan harga emas tidak akan menyurutkan niat masyarakat untuk menggadai. "Karena tujuan menggadai bukan untuk cari untung, tapi kebutuhan yang dianggap mendesak," ujarnya.