Bank Syariah Indonesia (BRIS) kembangkan digitalisasi perbankan syariah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI/BRIS) tengah melakukan pengembangan inovasi, transformasi layanan dan produk, serta sektor bisnis. Fitur digital yang juga dikembangkan ditujukan untuk memudahkan masyarakat dalam bertransaksi hingga bersedekah.

Menurut Direktur Utama BSI Hery Gunardi dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (29/6), inovasi digital akan menciptakan perbankan syariah yang lebih modern, inklusif, dan lebih berkelanjutan secara sektor bisnis sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih cepat untuk masyarakat.

BSI menargetkan pembukaan rekening online dapat mencapai 1 jutan nasabah, di mana saat ini jumlah pembukaan rekening online per awal Juni 2021 mencapai lebih dari 400.000 rekening dengan rata-rata 2.000 pembukaan rekening online yang terdata setiap harinya.


Baca Juga: Simak rekomendasi saham EXCL, BRIS, dan LPPF untuk Selasa (29/6)

Hingga awal Juni 2021, jumlah pengguna BSI Mobile mencapai lebih dari 2 juta pengguna. Transaksi BSI Mobile meningkat sebesar 73,78% secara year on year (YoY).

Targetnya, pembukaan rekening online melalui BSI Mobile meningkat menjadi sebanyak 3.000 NoA per hari. Bank Syariah Indonesia siap memberikan akses yang seluas-luasnya bagi masyarakat dalam bertransaksi sesuai prinsip syariah melalui lebih dari 1.200 outlet dan lebih dari 1.700 ATM.

Ke depannya BSI Mobile akan melakukan pengembangan untuk fitur PayLater dan mitraguna online. BSI juga tengah mengembangkan fitur lainnya untuk bisa membuka rekening secara online melalui fitur Know Your Customer-Biometric.

Hery menjelaskan, BSI Mobile juga bisa untuk bertransaksi menabung emas, gadai emas, membayar ZISWAF, dan membeli hewan qurban. Selain itu, pengguna BSI Mobile dapat mengecek waktu sholat dan lokasi masjid terdekat.

 
BRIS Chart by TradingView

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto