KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi dan KPR non Subsidi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) mencatat pertumbuhan 66% per Februari 2024. Corporate Secretary Bank BTN, Ramon Armando menjelaskan, beberapa faktor pendorong pertumbuhan tersebut adalah jumlah populasi Indonesia yang didominasi oleh usia produktif dan bekerja, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap solid didukung oleh permintaan domestik maupun ekspor serta tumbuhnya realisasi investasi baik dari dalam maupun luar negeri. Per Desember 2023, Bank BTN juga masih menguasai pangsa pasar KPR di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 38,40%. Ramon mengatakan, pada tahun 2023, lebih dari 55% realisasi KPR di Bank BTN berasal dari KPR Subsidi dan sisanya disumbang oleh KPR Non Subsidi.
Bank Tabungan Negara (BBTN) Catat Pertumbuhan KPR Subsidi dan Non Subsudi 66%
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi dan KPR non Subsidi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) mencatat pertumbuhan 66% per Februari 2024. Corporate Secretary Bank BTN, Ramon Armando menjelaskan, beberapa faktor pendorong pertumbuhan tersebut adalah jumlah populasi Indonesia yang didominasi oleh usia produktif dan bekerja, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap solid didukung oleh permintaan domestik maupun ekspor serta tumbuhnya realisasi investasi baik dari dalam maupun luar negeri. Per Desember 2023, Bank BTN juga masih menguasai pangsa pasar KPR di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 38,40%. Ramon mengatakan, pada tahun 2023, lebih dari 55% realisasi KPR di Bank BTN berasal dari KPR Subsidi dan sisanya disumbang oleh KPR Non Subsidi.