JAKARTA. Perlambatan pertumbuhan ekonomi yang terjadi sepanjang tahun 2015 tidak menciutkan nyali bank umum dalam mengejar pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) tahun ini. Sejumlah bank umum bahkan menargetkan pertumbuhan dua digit, melampaui realisasi tahun sebelumnya. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) misalnya. Tahun lalu, bank pelat merah berlogo 46 tersebut hanya membukukan pertumbuhan kredit konsumer di kisaran 11%. Namun, tahun ini, Anggoro Cahyo, Direktur Consumer Retail Banking BNI mengatakan, pihaknya menargetkan kenaikan kredit konsumer di atas itu. Lini bisnis KPR mendominasi hingga 60% dari total kredit konsumer emiten berkode saham BBNI tersebut. "Kami yakin karena kami melihat tahun ini memiliki peluang pertumbuhan yang jauh lebih baik. Target kami, pertumbuhan mencapai 16%," tutur Anggoro kepada KONTAN, akhir pekan lalu.
Bank Yakin Dorong Bisnis Kredit Rumah
JAKARTA. Perlambatan pertumbuhan ekonomi yang terjadi sepanjang tahun 2015 tidak menciutkan nyali bank umum dalam mengejar pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) tahun ini. Sejumlah bank umum bahkan menargetkan pertumbuhan dua digit, melampaui realisasi tahun sebelumnya. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) misalnya. Tahun lalu, bank pelat merah berlogo 46 tersebut hanya membukukan pertumbuhan kredit konsumer di kisaran 11%. Namun, tahun ini, Anggoro Cahyo, Direktur Consumer Retail Banking BNI mengatakan, pihaknya menargetkan kenaikan kredit konsumer di atas itu. Lini bisnis KPR mendominasi hingga 60% dari total kredit konsumer emiten berkode saham BBNI tersebut. "Kami yakin karena kami melihat tahun ini memiliki peluang pertumbuhan yang jauh lebih baik. Target kami, pertumbuhan mencapai 16%," tutur Anggoro kepada KONTAN, akhir pekan lalu.