Bankir belum terlalu khawatir dengan risiko nilai tukar rupiah saat ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Risiko nilai tukar rupiah pada beberapa hari terakhir kembali meningkat. Hal ini berdasarakan nilai tukar antara IDR dengan USD. Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) USD/IDR hari ini (17/5) sebesar Rp 14.074 per dollar AS.

Kurs rupiah terhadap dollar AS sempat menguat pada (14/5) ke Rp 13.976 per USD. Namun selanjutnya ditutup melemah kembali di angka di atas Rp 14.000.

Vera Eve Lim, Direktur BCA bilang pelemahan rupiah terhadap USD ini wajar karena bagian dari pasar. "Diharapkan pelaku pasar tidak perlu khawatir berlebihan," kata Vera, Selasa (15/5).


Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama Bank Mandiri bilang saat ini risiko nilai tukar masih cukup terkendali. "Karena bank berusaha menjaga net open position cukup rendah," kata Tiko sapaan akrabnya, Selasa (17/5).

BI sebagai regulator juga terus berusaha menjaga nilai tukar dengan menggunakan cadangan devisa yang dimiliki. Bank Mandiri juga berharap masyarakat tidak kawatir signifikan terhadap risiko nilai tukar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat