KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyebut opsi suntikan modal bagi PT Asuransi Jiwasraya tidak menjadi pilihan dalam rencana recovery perusahaan asuransi jiwa tersebut. Peningkatan sinergi antar perusahaan pelat merah menjadi pilihan untuk memperbaiki kondisi Jiwasraya. Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survey dan Konsultasi Kementerian BUMN Gatot Trihargo menyebut kementerian lebih mendorong sinergi BUMN untuk menggali potensi costumer base yang bisa dimanfaatkan Jiwasraya. Costumer base dari perusahaan pelat merah dinilai bisa dioptimalkan untuk mempercepat pemulihan Jiwasraya. "Kalau untuk tambahan modal, tidak kami siapkan," kata dia, Selasa (4/12) malam. Namun Gatot masih enggan untuk menjabarkan lebih detail soal rencana pemanfaatan costumer base BUMN tersebut. Yang pasti, ia menyebut pemanfaatan costumer base ini bisa didorong untuk mendorong pendapatan Jiwasraya ke depan.
Bantu Jiwasraya, Kementerian BUMN optimalkan sinergi pelat merah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyebut opsi suntikan modal bagi PT Asuransi Jiwasraya tidak menjadi pilihan dalam rencana recovery perusahaan asuransi jiwa tersebut. Peningkatan sinergi antar perusahaan pelat merah menjadi pilihan untuk memperbaiki kondisi Jiwasraya. Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survey dan Konsultasi Kementerian BUMN Gatot Trihargo menyebut kementerian lebih mendorong sinergi BUMN untuk menggali potensi costumer base yang bisa dimanfaatkan Jiwasraya. Costumer base dari perusahaan pelat merah dinilai bisa dioptimalkan untuk mempercepat pemulihan Jiwasraya. "Kalau untuk tambahan modal, tidak kami siapkan," kata dia, Selasa (4/12) malam. Namun Gatot masih enggan untuk menjabarkan lebih detail soal rencana pemanfaatan costumer base BUMN tersebut. Yang pasti, ia menyebut pemanfaatan costumer base ini bisa didorong untuk mendorong pendapatan Jiwasraya ke depan.