JAKARTA. Yayasan Inovasi Teknologi (Inotek) target menyalurkan dana senilai Rp 3 miliar untuk membiayai hasil inovasi mahasiswa atau masyarakat umum. Dana tersebut akan digunakan biaya proyek inovasi sampai kemudian bisa menjadi usaha yang mendatangkan laba.

"Target Rp 3 miliar itu kami realisasikan tahun ini," kata Promotion and Outreach Manager Inotek Andre Junaldi kepada KONTAN di Jakarta, Jumat (19/10). Andre menjelaskan, yayasan Inotek memiliki komitmen untuk mengembangkan dan menyebarluaskan inovasi teknologi milik warga Indonesia.

Sekadar infomasi, tahun lalu Inotek sudah memberikan kucuran dana sebesar Rp 3 miliar untuk membiayai proyek inovasi teknologi. Sejak Inotek pada berdiri tahun 2008 lalu, Inotek sudah membiayai 11 proyek inovasi.

Untuk membiayai proyek inovasi itu, Inotek tak mau sekadar menunggu bola. Yayasan ini rutin melakukan roadshow untuk mencari inovator-inovator yang memiliki karya yang menguntungkan.  Selain roadshow ke tempat belanja, Inotek juga roadshow ke universitas di Jawa dan Sumatera untuk mencari inovator yang bisa mereka danai.

"Dari hasil roadshow ada 200 sampai 300 proposal yang masuk ke kami. Dan sekarang sudah ada sepuluh proposal yang lolos, yang sedang dinilai lagi oleh panelis kami," terang Andre.

Tahun 2013 nanti, Inotek fokus pada pengembangan wirausaha dari inovator yang sudah bergabung dalam Inotek. "Misalnya kami akan gelar pameran-pameran seperti sekarang, siapa tahu nanti ada investor yang tertarik untuk mengambil produk inovasi karya inovator itu," jelas Andre.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri