MOMSMONEY.ID - Sering digunakan dalam produk skincare, sudah tahu belum, sih, apa itu PHA? Cari tahu jawabannya di sini.

Agar kulit bisa beregenerasi, biasanya produk-produk eksfoliasi kerap digunakan sebagai skincare.

Selain membantu proses regenerasi, eksfoliasi juga bisa membantu mengangkat sel-sel kulit mati pada kulit yang menyebabkan kulit terlihat kusam.

Untuk membantu proses eksfoliasi terjadi dengan baik, Anda bisa menggunakan produk skincare dengan kandungan polyhydroxy acid (PHA).

Lalu, apa itu sebenarnya PHA dalam skincare?

Baca Juga: 4 Manfaat Setting Spray, Biasa Dipakai Setelah Make Up

PHA adalah salah satu kandungan skincare yang memiliki fungsi eksfoliasi sama seperti Alpha Hydroxy Acid (AHA) dan Beta Hydroxy Acid (BHA).

Laman Health Line menjelaskan, contoh jenis PHA yang terkandung dalam skincare adalah lactobionoc acid, galactose, dan gluconolactone.

skincare dengan kandungan PHA ini cocok digunakan bagi semua jenis kulit. Namun, akan lebih memiliki manfaat bagi jenis kulit acne prone dan berminyak.

PHA pun sangat aman digunakan bagi yang memiliki kulit sensitif karena memiliki tekstur yang lebih besar dan tidak akan bekerja hingga ke bagian terdalam kulit.

Seperti yang dikutip dari laman Byrdie, selain memiliki fungsi untuk mengangkat sel kulit mati pada kulit, PHA juga memiliki fungsi untuk menghaluskan, melembapkan, dan meregenerasi kulit.

Baca Juga: Cegah Keriput, Ini 4 Manfaat Serum Vitamin C buat Kulit

PHA juga memberikan efek anti aging pada kulit dengan pemakaian rutin. Karena kandungan PHA ini memiliki fungsi untuk memperbaiki tekstur kulit, menyamarkan garis halus dan keriput pada kulit, dan membantu mengembalikan skin barrier kulit.

Di samping itu, PHA juga memiliki kandungan antioksidan. Berguna menangkal sinar UV dan polusi yang mampu merusak kolagen dan sel pada kulit.

Sifatnya yang lembut, membuat PHA mudah dikombinasi dengan kandungan lain pada produk skincare.

Kandungan ini akan bekerja dengan baik jika digabungkan dengan produk yang memiliki konsentrasi acid lebih rendah.

Baca Juga: Bikin Kulit Cepat Tua, Ini 3 Efek Negatif Minum Alkohol bagi Kulit

Namun ingat, sebaiknya hindari untuk mengombinasikan produk skincare PHA dengan skincare berbahan retinoid, ya.

Untuk memulai penggunaan, ada baiknya untuk menggunakan PHA tiga kali dalam seminggu. Anda bisa menggunakan PHA pada pilihan skincare seperti sabun cuci muka, toner atau dalam bentuk serum.

Walaupun tidak memberikan efek samping buruk, namun jika masih merasa takut untuk menggunakan PHA, Anda dapat mengujinya dengan menggunakan patch test sebelum menggunakannya ke kulit.

Itulah tadi penjelasan singkat tentang apa itu PHA pada kandungan skincare yang bermanfaat juga untuk merawat kecantikan kulit. Mau coba?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Christ Penthatesia