Banyak hambatan, penjualan Isuzu diprediksi turun



JAKARTA. Penjualan PT Isuzu Astra Motor Indonesia pada kuartal satu diperkirakan akan mengalami penurunan.

Yohannes Nangoi, Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia menuturkan, ada sejumlah faktor yang mengganjal penjualan Isuzu. Mulai dari kenaikan nilai tukar dollar, kenaikan suku bunga, hingga anjloknya harga komoditas. "Pasar mobil secara keseluruhan memang turun. Kuartal pertama tahun ini mungkin di kisaran 6.500 unit - 7.000 unit," ujarnya saat ditemui di Kementerian Perindustrian, Rabu (4/3). Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan Isuzu pada Kuartal I 2014 sebesar 7.920 unit. Menurut Yohannes, penurunan penjualan mobil Isuzu sudah tercermin sejak Januari. Pada Januari tahun ini penjualan Isuzu hanya sebesar 2.052 uni, turun dibandingkan Januari 2014 yang sebesar 2.826 unit. Adapun di Februari tahun ini, perkiraan Yohannes juga akan terjadi penurunan penjualan menjadi 2.160. Padahal Februari tahun lalu, penjualan Isuzu masih 2.646 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Hendra Gunawan