KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terjadi beberapa waktu terakhir turut mempengaruhi kelangsungan industri alat berat di dalam negeri. Asal tahu saja, kurs rupiah telah mencapai level Rp 16.412 per dolar AS pada penutupan perdagangan Jumat (14/6) lalu, berdasarkan situs Bloomberg. Ketua Umum Himpunan Industri Alat Berat Indonesia (Hinabi) Giri Kus Anggoro mengatakan, pelemahan rupiah sangat berdampak terhadap struktur biaya produksi alat berat. Apalagi, ketergantungan bahan baku impor di alat berat masih cukup tinggi yakni mencapai 40%.
Banyak Komponen Impor, Industri Alat Berat Terdampak oleh Pelemahan Rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terjadi beberapa waktu terakhir turut mempengaruhi kelangsungan industri alat berat di dalam negeri. Asal tahu saja, kurs rupiah telah mencapai level Rp 16.412 per dolar AS pada penutupan perdagangan Jumat (14/6) lalu, berdasarkan situs Bloomberg. Ketua Umum Himpunan Industri Alat Berat Indonesia (Hinabi) Giri Kus Anggoro mengatakan, pelemahan rupiah sangat berdampak terhadap struktur biaya produksi alat berat. Apalagi, ketergantungan bahan baku impor di alat berat masih cukup tinggi yakni mencapai 40%.