JAKARTA. Badan Pengawas Pasar Modal Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mengadakan pertemuan dengan Badan Perwakilan Anggota (BPA) Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera (AJB Bumiputera). Pertemuan yang berlangsung pada Senin (22/11) lalu, disinyalir bertujuan mencari jalan untuk menyelamatkan AJB dari ancaman demutualisasi. Kepala Biro Perasuransian Bapepam-LK Isa Rachmatarwata membenarkan terjadinya pertemuan tersebut. Sayang, Isa enggan menjelaskan isi pertemuan antara regulator dengan lembaga tertinggi di AJB Bumiputera tersebut. “Tunggu saja, akan kami jelaskan secara komprehensif,” kata Isa kepada KONTAN, Selasa kemarin (23/11). Direktur Utama AJB Bumiputera Dirman Pardosi juga membenarkan adanya pertemuan antara Bapepam-LK dan BPA AJB tersebut. Namun, pertemuan tersebut tidak melibatkan jajaran direksi AJB Bumiputera. “Sejak pertemuan kemarin sore, direksi belum bertemu dengan BPA yang berperan sebagai pemilik perusahaan dan berwenang mengangkat dan memberhentikan direksi dan komisaris,” kata Dirman.
Bapepam-LK dan AJB Bumiputera terus merapat
JAKARTA. Badan Pengawas Pasar Modal Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mengadakan pertemuan dengan Badan Perwakilan Anggota (BPA) Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera (AJB Bumiputera). Pertemuan yang berlangsung pada Senin (22/11) lalu, disinyalir bertujuan mencari jalan untuk menyelamatkan AJB dari ancaman demutualisasi. Kepala Biro Perasuransian Bapepam-LK Isa Rachmatarwata membenarkan terjadinya pertemuan tersebut. Sayang, Isa enggan menjelaskan isi pertemuan antara regulator dengan lembaga tertinggi di AJB Bumiputera tersebut. “Tunggu saja, akan kami jelaskan secara komprehensif,” kata Isa kepada KONTAN, Selasa kemarin (23/11). Direktur Utama AJB Bumiputera Dirman Pardosi juga membenarkan adanya pertemuan antara Bapepam-LK dan BPA AJB tersebut. Namun, pertemuan tersebut tidak melibatkan jajaran direksi AJB Bumiputera. “Sejak pertemuan kemarin sore, direksi belum bertemu dengan BPA yang berperan sebagai pemilik perusahaan dan berwenang mengangkat dan memberhentikan direksi dan komisaris,” kata Dirman.