JAKARTA. Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) tidak lama lagi bakal memiliki saingan. Saat ini, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) telah menerima dokumen permohonan pendirian bursa berjangka baru. Bursa berjangka tersebut rencananya bernama Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia.Menurut Deddy Saleh, Kepala Bappebti, inisiatif pendirian bursa tersebut datang dari beberapa perusahaan pialang berjangka. Deddy mengaku sebenarnya sudah meminta para perusahaan pialang tersebut untuk tetap fokus mengembangkan BBJ. "Saya sudah menganjurkan untuk mengoptimalkan bursa yang sudah ada," ungkap Deddy, kemarin (8/9).Namun para pialang tersebut menganggap BBJ sudah sulit dioptimalkan. Dus, mereka ngotot mengajukan izin pendirian bursa berjangka baru. Sayangnya, Deddy tidak bersedia membeberkan siapa saja perusahaan pialang yang menjadi motor pendirian bursa baru ini.
Bappebti Godok Pendirian Bursa Komoditas Baru
JAKARTA. Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) tidak lama lagi bakal memiliki saingan. Saat ini, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) telah menerima dokumen permohonan pendirian bursa berjangka baru. Bursa berjangka tersebut rencananya bernama Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia.Menurut Deddy Saleh, Kepala Bappebti, inisiatif pendirian bursa tersebut datang dari beberapa perusahaan pialang berjangka. Deddy mengaku sebenarnya sudah meminta para perusahaan pialang tersebut untuk tetap fokus mengembangkan BBJ. "Saya sudah menganjurkan untuk mengoptimalkan bursa yang sudah ada," ungkap Deddy, kemarin (8/9).Namun para pialang tersebut menganggap BBJ sudah sulit dioptimalkan. Dus, mereka ngotot mengajukan izin pendirian bursa berjangka baru. Sayangnya, Deddy tidak bersedia membeberkan siapa saja perusahaan pialang yang menjadi motor pendirian bursa baru ini.