Bappenas masih gunakan PINA sebagai skema pembiayaan alternatif



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meskipun masa tugas Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) Center telah berakhir, tetapi skema pembiayaan alternatif menggunakan skema PINA masih akan tetap dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

"Jadi yang tidak ada lagi di Bappenas itu adalah PINA Centernya, tapi kalau PINA sebagai skema pembiayaan alternatif itu masih tetap ada," ujar Sekretaris Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) / Sekretaris Utama Bappenas Himawan Hariyoga di Gedung Bappenas, Selasa (3/3).

Baca Juga: Jadi calon CEO Badan Otorita Ibu Kota baru, begini respons Bambang Brodjonegoro

Menurut Himawan, skema pembiayaan PINA ini merupakan salah satu komponen Bappenas dalam melakukan pembiayaan, selain melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU).

"Jadi Bappenas masih menjalankan fungsi untuk memfasilitasi pencarian penggalian skema pembiayaan yang non-APBN," kata Himawan.

Nantinya, skema pembiayaan PINA ini akan dibawahi oleh Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas. Ini dikarenakan, kebanyakan pembiayaan yang masuk masih berada pada sektor infrastruktur.

Baca Juga: Siapa pilihan Jokowi menjadi kepala badan otorita ibu kota baru? Ini kata Luhut

Editor: Noverius Laoli