JAKARTA. Walau tahun 2018 masih 11 bulan lagi, pemerintah sudah mulai bersiap menyongsong. Pemerintah mulai mempersiapkan program yang akan dilaksanakan pada 2018.

Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas mengatakan, akan ada beberapa fokus yang dilakukan pemerintah pada tahun tersebut.

Pertama, menggenjot investasi agar ekonomi bisa tumbuh. Pemerintah ingin tahun tersebut, pertumbuhan investasi yang selama ini hanya berkisar 5%-6% bisa tumbuh ke kisaran 8%.

Fokus kedua, mengatasi kemiskinan dan ketimpangan pendapatan. Pemerintah akan memfokuskan diri pada program pengentasan kemiskinan yang diarahkan pada 40% penduduk berpendapatan terendah. Untuk mewujudkan langkah tersebut, pemerintah akan melaksanakan 10 program prioritas.

Program tersebut akan dituangkan dalam Rencana Strategis Kebijakan Ekonomi Berkeadilan. "Fokus akan diarahkan ke situ, karena selama ini mereka kurang mendapatkan perhatian untuk bisa memperbaiki kehidupannya," katanya  di Komplek Istana Negara, Selasa (1/2).

Thomas Lembong, Kepala BKPM mengatakan, agar investasi bisa melaju dan mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerintah bertekad akan mencari terobosan baru untuk menarik minat investor. Terobosan tersebut antara lain akan dilakukan dengan melanjutkan program penghapusan aturan yang berpotensi hambat investasi.

Thomas mengakui, untuk menggenjot investasi di 2018 bukan pekerjaan mudah. Terlebih lagi, setelah Amerika Serikat melalui Presiden Donald Trump mengeluarkan serangkaian kebijakan yang diperkirakan akan menimbulkan efek ke investasi.

"Kami akan melakukan gebrakan supaya pandangan investor yang belakangan ini tertuju ke Amerika bisa kembali ke Indonesia," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini