KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menargetkan angka tingkat ketimpangan atau rasio gini di tahun 2021 yakni 0,377 - 0,379 poin. 

Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa mengatakan, tingkat ketimpangan atau sasaran rasio gini di tahun 2021 diharapkan bisa mencapai 0,377 poin sampai 0,379 poin. 

Baca Juga: Bappenas ramal tingkat kemiskinan di tahun 2021 sekitar 9,2% sampai 9,7%

Selama masa pandemik Covid-19, untuk menekan rasio gini akibat dampak pandemik maka telah dilakukan perluasan pelaksanaan perlindungan sosial seperti pemberian sembako, diskon tarif listrik, program BPJS, Program Keluarga Harapan (PKH), kartu pra kerja, stimulus fiskal untuk UMKM dan penyesuaian realokasi transfer ke daerah melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). 

Sedangkan, program pemulihan pasca Covid-19 di tahun 2021, Bappenas akan melakukan perbaikan data terpadu kesejahteraan sosial dengan data kependudukan untuk intervensi kebijakan afirmasi kelompok 40% terbawah. 

Kemudian, pengurangan kesenjangan wilayah dengan memperhatikan keberlanjutan pembangunan di Kawasan Timur Indonesia.

Baca Juga: Wapres Ma’ruf Amin sebut persiapan new normal butuhkan inovasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi