Baramulti perbesar porsi domestik



JAKARTA.Emiten tambang batubara PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) akan memperbesar porsi penjualan domestik menjadi 30-40% pada tahun ini. Otomatis porsi penjualan ke India yang selama ini menjadi tujuan utama ekspor, mengecil menjadi 50-60%.

Direktur Keuangan BSSR Eric Rahardja mengatakan, tahun lalu ekspor ke India sebesar 87%, sementara porsi domestik masih 6,74%. "Domestik untuk pasokan ke power plant, beberapa industri seperti pabrik semen," kata Eric pada saat pemaparan publik di Jakarta, Selasa (15/3).

Eric mengatakan, selain permintaan domestik yang meningkat dan harga batubara acuan (HBA) yang cukup menarik, strategi relokasi market ini tidak hanya dilakukan Baramulti, tetapi juga perusahaan tambang di luar negeri.


Saat ini, pasar batubara ke India sudah cukup ramai pemainnya, sehingga India akan terus menekan harga jual. "Jadi, pasti banyak yang merelokasi pasar ke domestik," terang Eric.

Selain itu, tahun ini perusahaan berkode saham BSSR mulai mengincar kembali pasar China. Targetnya tidak muluk-muluk, "Kalau bisa dapat 10% dari China pasti akan lebih bagus," imbuh Direktur Utama BSSR Henry Angkasa.

Sementara, tahun ini, BSSR targetkan produksi sebesar 8,6 juta ton batubara. Dengan rincian 1,5 juta ton dari Blok Bara I dan 2 Kalimantan Timur dan 7,1 juta ton dari anak usahanya PT Antang Gunung Meratus (AGM). Target tersebut lebih besar dari realisasi tahun lalu yaitu 7,77 ton batubara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini